Generasi muda yang dikenal sebagai kaum milenial saat ini telah menyadari mengenai pentingnya berinvestasi sejak dini untuk mempersiapkan masa depan. Kesadaran tersebut menuju pada paradigma yang positif untuk memulai investasi di kalangan kaum muda, tidak terkecuali di kalangan mahasiswa. Untuk mendukung minat mahasiswa dalam berinvestasi maka Fakultas Ekonomi Universitas Pendidikan Ganesha meyelenggarakan kegiatan webinar di awal tahun 2021 dengan tema “Smart Investing Most (Mandiri Online Securities Trading)” pada hari Kamis 4 Maret 2021. Webinar yang dilaksanakan secara virtual ini menghadirkan narasumber dari kalangan praktisi yaitu Kepala Cabang Mandiri Sekuritas Cabang Bali (Ahmad Rasyid Abidin) dan opening speech dari Wakil Dekan 3 Fakultas Ekonomi Undiksha (Gede Putu Agus Jana Susila, SE., MBA) serta Kepala Cabang Bank Mandiri (Luh Putu Yuni Hartini).
Kegiatan webinar ini diikuti oleh 150 peserta yang berasal dari kalangan mahasiswa dan masyarakat umum. Kegiatan terbagi menjadi 3 sesi yaitu pembukaan, pemaparan materi oleh narasumber dan Diskusi yang diakhiri dengan acara penutupan. Kegiatan diskusi dipandu oleh moderator yang juga merupakan akademisi Undiksha (Ni Made Dwi Aryani Mayasari, SE., MM). Kegiatan diskusi diikuti dengan sangat antusias oleh peserta webinar dengan menjaring beberapa partisipan dan salah satu hal yang sangat menarik dari webinar tersebut yaitu pemberian door prize menarik dari Mandiri Sekuritas Cabang Bali berupa Mandiri Tabungan Investor yang dimenangkan oleh 3 orang mahsiswa FE Undiksha dan 1 orang masyarakat.
Pemaparan dari Narasumber diharapkan mampu membangkitkan minat mahsiswa dan masyarakat dalam berinvestasi, sehingga mahasiswa dan masyarakat tidak hanya mengenal teori berinvestasi namun mampu mengenal lebih dekat dari segi tataran praktik. Mahasiswa melalui mata kuliah manajemen keuangan juga sebelumnya mendapatkan berbagai teori mengenai pengelolaan keuangan dengan menanamkan penghasilan–penghasilan yang didapatkan di instrumen investasi. Umumnya generasi milenial belum memahami dengan baik mengenai investasi ditengah beragamnya instrumen investasi yang tentu saja memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing.
Webinar ini juga menyasar kalangan masyarakat umum untuk mendekatkan mereka mengenai investasi dan pasar modal. Kekhawatiran untuk menanamkan uang kita di pasar modal mampu diminimalisir sebab investasi mampu menawarkan pula instrumen yang aman. Bahkan, pemerintah sendiri mendorong masyarakatnya untuk ikut berinvestasi terutama di saat perekonomian yang terjadi saat ini, sehingga salah satu indikator iklim bisnis yang sehat dari sebuah Negara dapat dilihat dari kondisi pasar modalnya. Ketika pasar modalnya terbilang cukup baik, maka akan semakin mendorong investor–investor asing untuk menanamkan modalnya di negara kita.
Narasumber dari Mandiri Sekuritas Cabang Bali (Ahmad Rasyid Abidin) menyampaikan pula paparannya bahwa kegiatan investasi ini harus di set dari muda, melalui alokasi pendapatan. Mengingat alokasi dana terbesar adalah konsumsi. Alokasi dana ini harus kita hitung melalui komposisi dana yang tepat. Maka dengan pengenalan investasi tepatlah kiranya muncul pertanyaan besar yaitu “Begin with the End in Mind, How to Start an Investment?” Melalui investasi saham, dikenal pula dengan high risk high return. Maksudnya, profit yang dihasilkan dari berinvestasi saham sangat tinggi, meskipun memiliki risiko yang tinggi pula. Kita dapat meminimalisir risiko tersebut dengan cara menginvestasikan uang kita di saham–saham yang tergolong bluechip (saham perusahaan dengan kinerja terbaik di bursa saham). Dalam memilih saham – saham bluechip pun, kita harus memerhatikan fundamental perusahaan serta prospeknya untuk beberapa tahun ke depan, memberikan dividen secara rutin atau tidak, dan sebagainya. MOST, sebutan untuk Mandiri Sekuritas Online Trading, adalah salah satu app investasi saham yang paling enak, user friendly untuk transaksi. Selain itu, Mandiri Sekuritas memiliki supermarket Reksadana yang lengkap dan komprehensif, yang menawarkan Reksadana tidak hanya dari Mandiri Investasi, tetapi juga Reksadana dari Manajer Investasi lain. (team).